Sebanyak 15 orang telah di umumkan oleh Sriwati.
Namun, dari 15 orang tersebut tidak ditemukan nama Kepala Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau, Gerry Yasid.
Padahal, pada peringatan Hari Jadi Provinsi Kepulauan Riau kemarin, nama Gerry Yasid muncul untuk dimajukan sebagai anggota DPD RI.
"Pak Kajati setelah pensiun akan maju sebagai DPD RI dari dapil Kepri," ujar salah satu pejabat Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau.
Menurut pejabat itu, dengan hadirnya Gerry dapat memberi warna dalam pemilihan anggota DPD RI. Tentunya, ia berharap Gerry berhasil menembus DPD RI.
"Tentu kita berharap pak Gerry berhasil tembus di Senayan. Sosok figur beliau sangat diperlukan di DPD RI dapil Kepri," katanya.
Bahkan Gerry Yasid telah turun langsung ke masyarakat untuk menyapa. Bupati Bintan Robby Kurniawan dan Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga pernah menemani Gerry untuk bercengkrama dengan masyarakat.
Seperti diketahui, dua mantan Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Ismeth Abdullah dan Mustofa Widjaja bakal bertarung memperebutkan kursi di Dewan Pimpinan Daerah Republik Indonesia (DPD-RI).
Hal ini diketahui dari Surat Ketua Komisi Pemilihan Umum Kepulauan Riau Nomor 647/PL.01.1-Und/21/2022 yang ditanda tangani oleh Sriwati.
Selain itu, Sriwati juga mengumumkan calon incumbet kembali bertarung yakni Richard Pasaribu, Dharma Setiawan, Haripinto Tanuwidjaja dan Ria Saptarika.
Kemudian ada Ketua Pemuda Pancasila Provinsi Kepri Sunarto Poniman, Direktur BUMD Lingga Muhammad Syahrial, Hardi Selat Hood, mantan Ketua DPC Demokrat Batam Hotman Hutapea, Yudi Kurnain, Sukhri Farial, Amril, David Farel Sibuea dan Stephane Siburian.
"Jadi untuk DPD RI, bakal calon ada 15 orang. Saat ini sedang melengkapi berkas persyaratan dan pengumpulan KTP pendukung," pungkas Sriwati.