Batam, CeritaKepri.Online - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat mendapatkan karma setelah mempermainkan calon Ketua DPD Demokrat Kepri, Agus Wibowo (AW).
Karma yang ia dapatkan yakni, kini DPP Demokrat dipermainkan pula oleh Asnah. Baru 3 bulan menjabat, dan tahapan verifikasi Partai Politik sedang berjalan, Asnah keluar dari partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini.
Kader senior Demokrat Kepri, Ahmad Daud Simanjuntak menjelaskan, kejadian ini akibat Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kurang mendengar aspirasi kader arus bawah.
"Ini yang disebut karma. Karena, pada Musda kemarin, mayoritas kader menginginkan Agus Wibowo sebagai Ketua DPD Demokrat Kepri," ujar Ahmad Daud Simanjuntak dibilangan Gelael, Batam Centre, Kota Batam, Selasa, (2/8).
Pada Musda kemarin, Agus Wibowo mendapatkan 4 dukungan DPC yakni Bintan, Kepulauan Anambas, Lingga dan Batam.
"Namun kenyataannya, AHY memilih Asnah. Berarti memang tidak mendengar suara kader. Ini lah yang kita sebutkan karma," kata Ahmad.
Ahmad Daud juga menyampaikan terima kasih kepada Asnah atas dedikasinya selama ini dalam memimpin partai Demokrat walaupun cuma 3 bulan.
Saat ini, Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono menunjuk Ketua Umum Karang Taruna Republik Indonesia, Didik Mukrianto sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Demokrat Provinsi Kepri.
Nantinya tugas Didik di Kepri yakni membuat situasi partai Demokrat menjadi adem kembali, menetralisir kubu-kubu yang ingin merusak partai.
Penulis: Reynaldi Gema Perdana