 |
| Dr Didit saat memeriksa kesehatan warga yang kelaparan. |
Tanjungpinang, CeritaKepri.Online - Akibat keasyikan membuat kebijakan yang tidak pro rakyat, ditambah lagi terlalu sering memantau pos Penyekatan, Wali Kota Tanjungpinang Rahma diduga membiarkan warganya kelaparan.
Hal ini terungkap setelah satu orang keluarga di Tanjungpinang Timur, sudah tidak makan selama 5 hari.
Dikutip dari digitalnews.co.id, keluarga tersebut tidak dapat perhatian dari Wali Kota Tanjungpinang Rahma.
Untung saja, informasi tersebut diketahui oleh Dermawan di Tanjungpinang yang saat ini ikut berpartisipasi dalam program bantuan di masa pandemi Covid-19.
Anton Wasdiarso sangat prihatin dengan keadaan keluarga tersebut yang saat ini kabarnya belum makan sampai malam ini setelah 5 hari.
“Dapat info, saya langsung beli nasi padang. Malam ini juga kita langsung ke lokasi rumah keluarga tersebut,” ujarnya.
Besok, kata Anton, khusus untuk keluarga tersebut akan diberikan paket sembako lengkap untuk kebutuhan sehari-hari.
“Semoga apa yang kita berikan ini, manfaatnya sangat besar buat keluarga beliau (warga),” ungkapnya.
Di waktu yang bersamaan rombongan dr.H Didit Ferigno juga ikut membantu keperluan ibu 4 anak tersebut yang hanya singgle parent.
“Dapat info dari ASPEC, kita langsung datang ke sini. Apa yang kita liat dan dengar itu kita bantu walau pun warga itu jauh dari kota,” sebutnya.
“Kita tidak bisa mengharapkan pemerintah 100 persen. Berharap kepada RT/RW setempat yang terdampak PPKM Darurat ini dapat menginfokannya segera mungkin,” imbuh Didit.
Selanjutnya, kedepan bukan hanya ibu tersebut yang akan dibantu. Tapi, kata Didit untuk saat ini dikhususkan untuk keluarga ini.
Sementara, Desma Dewi janda anak 4 ini tak bekerja selama pandemi Covid-19. Ia mengaku tak pernah mendapat pekerjaan semenjak suami meninggalkannya (cerai hidup).
“Saya sangat senang kali pak, atas bantuan ini. Semoga bapak mendapatkan rezeki melimpah dari Allah SWT,” ucapnya sambil bersyukur dengan mata berlinang.
Penulis: Rahmat Hidayat
Sumber: Novendra Digital News
