Tetap Patuhi Protokol Kesehatan Mobil Dinasnya Pakai Plat Palsu, Warga Minta Ansar Contohi Endang Abdullah

Mobil Dinasnya Pakai Plat Palsu, Warga Minta Ansar Contohi Endang Abdullah

Toyota Camry kendaraan Dinas Ansar Ahmad

Tanjungpinang CeritaKepri.Online - Masyarakat Provinsi Kepri menyayangkan Gubernur Ansar Ahmad yang memakai kendaraan dinas dengan menggunakan plat palsu BP 1964 AA berwarna hitam.

Trio Wardana mengatakan saat ini Pemprov Kepri sedang gencar melakukan penagihan pajak kendaraan. Tetapi, Ansar malah pakai pelat palsu.

"Kan sekarang samsat lagi Mau berlakukan hilang electronic. Pemutihan denda sampai gratis balek nama Agar target PAD di bidang kendaraan bermotor meningkat. Kenapa ansar malah memberi contoh  buruk kepada masyarakat," ujar Trio Wardana.

Trio juga meminta Ansar Ahmad agar mencontoh Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Endang Abdullah yang memakai kendaraan dinas dengan menggunakan plat asli yakni BP 2 T.

"Masa sekelas Gubernur kalah dengan Wakil Wali Kota. Pak Endang saja, pakai mobil dinas platnya asli BP 2 T. Apakah Ansar malu pakai plat merah?," tanya dengan heran.

Seperti diketahui, untuk menunjang aktifitas dalam bekerja sebagai Gubernur, Biro Umum dan Perlengkapan Provinsi Kepri memberikan kendaraan dinas untuk Ansar Ahmad.

Toyota Camry dipilih Biro Umum untuk kegiatan Ansar di Tanjungpinang. Sedangkan Toyota Land Cruiser Prado diberikan Biro Umum untuk Ansar di Kota Batam.

"Dua-dua nya mobil dinas dan platnya merah bukan hitam," ujar salah seorang staf Biro Umum dan Perlengkapan yang enggan disebutkan namanya, Jum'at, (2/7/2021).

Terkait mobil dinas Toyota Camry yang memakai plat warna hitam BP 1964 AA, staf tersebut menegaskan plat tersebut palsu.

"Iya bisa kemungkinan palsu. Karena mobil dinas yang diberikan berplat merah bukan plat hitam," tegas staf tersebut.

Betul saja, saat dicek awak media ini di situs resmi Satlantas Polda Kepri, BP 1964 AA tidak juga terdaftar, berarti nomor polisi palsu.

Penulis: Hadi Winata